Tadi aku berkunjung ke toko yang didirikan oleh Queensland Muslim Welfare Association di Brisbane. Toko ini menjual barang-barang second hand yang masih dalam kondisi cukup baik. Yang mengajak ke sana adalah pendirinya, Janeth Deen. Ibu yang masih piawai menyetir di usia senjanya itu, menggagas ide untuk membuat toko nirlaba, yang menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari di luar makanan. Di toko ini, kita bisa menemukan pakaian, jaket, tas, sepatu, piring dan peralatan dapur, handuk, hingga mainan anak-anak. Cukup lengkap.. dengan harga yang sangat terjangkau oleh kantong mahasiswa seperti diriku ini… 🙂 Malah, aku juga melihat deretan kerudung di antara tumpukan baju.. hmmm, sesuatu yang sulit diperoleh di Brisbane…
Lokasi toko ini memang agak jauh dari tempat tinggalku, tapi karena tadi Janeth yang mengajaknya… tentu saja tak terasa jauh, kami berempat (semuanya mahasiswa Griffith Uni) duduk di mobil dan tibalah kami di toko tersebut. Semula aku agak pesimis mendengar kisah Janeth mengenai toko tersebut, sedikit skeptik.. tapi begitu memasuki tokonya.. Woooow!! Toko ini jauh lebih menarik ketimbang Salvos yang aku kunjungi beberapa pekan lalu..
Secara konsep, toko ini mirip dengan Salvos. Menjual barang-barang yang merupakan donasi dari para donatur. Sebagian besar barang yang dijual second tapi ada beberapa yang baru…
Yang lebih menarik, toko ini akan menyediakan berbagai kebutuhan muslim yang kurang mampu, para imigran atau orang yang terusir dari keluarganya atau society nya karena memeluk islam. Jadi toko ini merupakan toko nirlaba.. uang hasil penjualan barang-barang second (yang merupakan donasi dari para donatur) digunakan untuk membiayai operasional toko ini…
Sebagai mahasiswa, aku terbantu dengan toko yg baru diresmikan 31 Januari 2009 lalu. Nggak maen-maen, saat peresmian toko ini hadir wali kota Logan juga President of Imams of Queensland….  Tapi ke depan, toko ini akan menjadi pusat segala informasi mengenai barang-barang second dan bahkan informasi mengenai accommodation akan disediakan di sini.
“sebenarnya barang-barang di sini merupakan sumbangan dari para donatur, tapi kami tak mau memberikannya secara gratis karena itu kurang mendidik,” ujar Janeth kepada kami. Lagipula, dana dari penjualan barang-barang tersebut memang untuk kegiatan amal, untuk membantu sesame muslim yang membutuhkan bantuan.. bukan masuk kantong pribadi..
Betapa mulia hati Bu Janeth ini.. 🙂
Oya, toko yang berlokasi di Parkland plaza, Brisbane ini merupakan welfare shop muslim pertama dan satu-satunya di Australia lho..
Semoga kita sebagai sesama muslim, bisa meneladani contoh baik dan bermanfaat ini.. idenya bisa macam-macam kan? Bentuk kegiatannya juga bisa macam-macam.. intinya, memberikan manfaat kepada mereka yang membutuhkan, kaum dhuafa.. sesama muslim, khususnya dan umat manusia pada umumnya..insya Allah..
untuk mengetahui lebih lengkap informasi mengenai welfare shop ini silakan diklik di sini :
Sabadunya's Weblog 